Universitas Insan Cita Indonesia (UICI) berencana mendaftarkan diri menjadi affiliate member Asia-Pacific Institute Broadcasting Development (AIBD).
Rencana tersebut merupakan tindak lanjut dari keikutsertaan UICI dalam acara Asia Media Summit (AMS) ke-18 di Bali pada 23-25 Mei 2023.
Dalam acara itu, UICI diwakili oleh Kepala Divisi Komunikasi Publik dan Produksi Konten sekaligus dosen Prodi Komunikasi Digital Izzaty Zephaniah.
Rencana keikutsertaan UICI sebagai affiliate member AIBD itu mendapat dukungan dari Rektor UICI Prof. Laode Masihu Kamaluddin. Menurut Prof. Laode, ada banyak manfaat yang akan didapat UICI jika bergabung dengan AIBD.
Prof. Laode mengatakan dengan bergabung menjadi affiliate member AIBD, maka hal itu akan membuka jaringan nasional dan internasional bagi UICI, baik secara kelembagaan maupun bagi para dosen.
“Untuk jaringan nasional misalnya, kita bisa bekerja sama dengan TVRI maupun RRI untuk program pemagangan bagi mahasiswa,” kata Prof. Laode.
“Sementara untuk para dosen, bisa suatu waktu nanti kita bekerja sama untuk mengisi program di TVRI ataupun RRI,” lanjut Prof. Laode.
Dukungan serupa juga disampaikan oleh Kepala Prodi Komunikasi Digital UICI Arrum Dara Efda. Ia mengungkapkan ada beberapa hal yang harus disiapkan untuk menjadi anggota AIBD.
“Yang pertama tentu materialnya atau modul-modul belajar. Kemudian peluang peneliti terkait dunia broadcasting dan yang ketiga adalah terkait program MBKM,” kata Arrum Dara.
Perlu diketahui, UICI merupakan satu-satunya perguruan tinggi yang hadir dalam acara AMS ke-18 di Bali.
Asia Media Summit merupakan acara tahunan yang diselenggarakan untuk memberikan kesempatan bagi para praktisi, akademisi, dan pemangku kebijakan di ranah penyiaran—dari kawasan Asia Pasifik, Afrika, Eropa, Timur Tengah, dan Amerika Utara—untuk saling bertukar pikiran.
Rektor UICI Prof. Laode Masihu Kamaluddin pernah menjadi Dewan Penasihat di AIBD dan narasumber di kegiatan AMS selama bertahun-tahun. (*)
