Universitas Insan Cita Indonesia (UICI) menerima kunjungan dari Publish What You Pay Indonesia (PWYP) pada Jumat (09/08/2024).
Kunjungan ini dihadiri oleh Koordinator Nasional PWYP Indonesia, Ariyanto Nugroho, dan peneliti PWYP, Irendra Radjawali. Mereka disambut oleh Wakil Rektor 2 UICI, Lely Pelitasari Soebekty.
Ariyanto Nugroho menyatakan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk bersilaturahmi dan bertukar pendapat mengenai isu-isu yang sejalan dengan program studi di UICI, terutama terkait penggunaan data science dalam perbaikan tata kelola sektor energi dan sumber daya alam di Indonesia.
“Kami banyak mendiskusikan bagaimana data science digunakan untuk mempersiapkan Indonesia dalam konteks perubahan iklim, seperti perdagangan karbon dan aktivitas lain yang relevan. Alhamdulillah, UICI sebagai kampus yang fokus pada digital, teknologi, dan sains sangat sejalan dengan tujuan organisasi kami,” ujar Ariyanto.
Ia juga menambahkan bahwa PWYP Indonesia berkomitmen untuk menjalin kolaborasi dengan UICI dalam bentuk riset, workshop, dan seminar, guna bersama-sama mendorong perbaikan tata kelola sumber daya alam melalui penggunaan data, sains, dan teknologi.
Senada dengan Ariyanto, Irendra Radjawali yang akrab disapa Raja, mengungkapkan ketertarikannya terhadap program Data Science di UICI.
“Saya sangat tertarik dan dengan senang hati ingin berkontribusi. Dalam era data ini, kita butuh kemampuan untuk mengubah data menjadi informasi, pengetahuan, dan insight yang berguna,” ujar Irendra.
Ia juga menekankan pentingnya storytelling with data, sebuah pendekatan yang memungkinkan data untuk tidak hanya dipahami sebagai angka-angka, tetapi juga sebagai narasi yang bercerita melalui visualisasi dan sonifikasi data.
“Kita berada di era information overload, yang kita butuhkan adalah voice, bukan noise. Mari kita bersama-sama membangun cerita yang bermanfaat dan relevan melalui data,” tambahnya.
Kunjungan ini diakhiri dengan pembicaraan mengenai kemungkinan kolaborasi ke depan antara UICI dan PWYP Indonesia, khususnya dalam bidang riset dan pengembangan metode bercerita dengan data untuk mendukung tata kelola yang lebih baik di sektor energi dan sumber daya alam. (*)
